PT SGMW Motor Indonesia atau Wuling Motors mencatatkan surat pemesanan kendaraan (SPK) sebanyak 501 unit selama ajang Indonesia International Motor Show atau IIMS 2018. Prestasi Wuling Motors cukup bagus meski masih dibawah merek Jepang, seperti Mitsubishi, Suzuki, termasuk Mazda yang mulai bangkit kembali.
Dian Asmahani, Brand Manager PT SGMW Motor Indonesia, mengungkapkan, surat pemesanan Wuling Confero mencapai 248 unit, sementara Wuling Cortez 1.8 sebanyak 247 unit, dan Cortez 1.5 hanya 6 unit. “Dari total 501 unit tersebut turut disumbangkan dari 248 unit seri Confero dan 253 unit seri Wuling Cortez,” kata Dian kepada Bisnis Senin 30 April 2018.
Pemesanan pada seri Confero didominasi oleh tipe tertinggi, yakni Wuling Confero S 1.5L Lux+ sebanyak 76 unit. Sedangkan pada seri Wuling Cortez ditopang oleh varian teratas, yaitu Cortez 1.8L Lux+ i-AMT mencapai 178 unit.
Dia menuturkan, perusahaan akan melakukan pengiriman Wuling Cortez 1,5 L pada Juni 2018 sesuai dengan jadwal pengiriman, sementara Wuling Cortez1.8 perlu menunggu antrean – tergantung pada tipe yang dipesan. “Yang jelas kami juga maunya secepat mungkin dikirim ke konsumen,” katanya.
Dia belum mengetahui dengan pasti besaran penjualan kendaraann sepanjang April 2018. Namun, dia meyakini, penjualan kendaraannya pada bulan lalu mengalami pertumbuhan dibandingkan dengan bulan sebelumnya. “Kalau penjualan bulan ini [April] belum keluar angka pastinya. Yang pasti, dari bulan kemarin bertumbuh, cuma angka pastinya belum tahu,” katanya.
Sejauh ini, perusahaan masih melakukan produksi kendaraannya sesuai dengan jadwal dan ekspektasi. Dalam data Gabungan Industri kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), produksi kendaraan bermotor mobil Wuling sepanjang tiga bulan pertama tahun ini sebanyak 3.664 unit.
Produksi perusahaan pada Maret 2018 lebih tinggi 146 unit dibandingkan dengan Februari 2018, yakni dari 1.341 unit menjadi 1.487 unit.
Wuling mencatatkan penjualan ke diler atau wholesales sebanyak 3.496 unit pada Januari-Maret 2018. Perusahaan menjual 1.560 unit pada Maret 2018 saja atau lebih tinggi sebesar 54,6 persen dibandingkan dengan Februari 2018, yakni 1.009 unit.
